Earthquake Resistant Design 2013

Sabtu, 23 Maret 2013

Testing day untuk acara Civil Olympiad 2013, lomba membuat struktur 'tahan' gempa.
Bangunan harus dibuat 5 lantai, memiliki 4 buah kolom, dan plat lantai untuk dipasangi beban.
Ada aturan mengenai bentang bangunan dan ketinggian bangunan, tapi aku lupa berapa aturannya.
Bangunan yang sudah jadi dijepitkan pada sebuah tripleks kayu, lalu tripleks tersebut diletakkan pada shaking table. Lalu tiap lantai dipasangi beban (plat besi @500gram) supaya beban simulasi gempanya bisa sampai pada titik berat lantai tersebut. Setelah semuanya selesai, pengujian baru dimulai.
Freakuensi getaran selama 1 menit pertama adalah 0,7 Hz, kemudian bila masih bertahan dinaikkan menjadi 1,4 Hz pada 1 menit berikutnya, dan bila masih sanggup bertahan dinaikkan menjadi 2,1 Hz pada 1 menit terakhir. Bila dalam waktu 3 menit tersebut bangunan masih bertahan, maka masing-masing plat lantai diberi tambahan beban lagi. Oya, shaking table-nya bergerak 1 arah saja.

Dari 23 jumlah kelompok, inilah pemenangnya. Satu-satunya bangunan yang berhasil bertahan dalam 3 menit pertama, kemudian ditambahkan beban 500 gram lagi pada masing-masing lantai dan tetap bertahan pada 3 menit kedua. Congratulations! Katanya yang menang ini dari Sipil Petra angkatan 2011.

Tampak depan

Detail joint

Tampak atas

Tampak samping

Bangunan ini tidak diberi pengaku dalam arah tegak lurus sama sekali lho. Walaupun memang pembebanannya cuma 1 arah saja, kukira harusnya masih perlu diberi pengaku. Malah beberapa kelompok memberi pengaku malah gagal total bangunannya. Kontribusi terbesar sepertinya ada pada detail joint. Kelompok ini bisa membuat detail joint yang bagus, rapi, dan simetris. Sedangkan kelompok lain agak berantakan dan tidak rapi detailnya.