WARNING : Post ini
bisa jadi membosankan dan atau melelahkan untuk dibaca :)
Maaf kalau sudut
pandang tulisan ini terlalu berfokus padaku HAHAHA
Semester 7 sudah
berlalu. Seperti biasa, aku tuliskan review untuk semester terakhir ini.
Dimulai dari
berakhirnya UAS semester 6, aku dan Liske segera menyelesaikan Tugas Beton
supaya bisa segera dinilai Pak Soehendro. Senin, 18 Juni 2012 adalah hari
penilaian Tugas Beton itu sekaligus hari pertama masuk Magang. Tidak ada libur
semester'an sama sekali. Yey. Hari-hari pertama magang cukup melelahkan. Pergi
pagi, liat laptop seharian, pulang sore, begitu setiap hari, benar-benar
melelahkan. Perjalanan rumah-kantor sekitar 15-16 km, waktu tempuh 1 jam, dan
tiap pulang sore hampir selalu kena macet. Bayangkan ketika sampai rumah,
rasanya badan ini sudah tepar, mata pengen merem terus, dan serasa kehabisan
tenaga tiap kali pulang magang. Aku harus beradaptasi dengan cepat, apalagi
semester terakhir ini ada skripsi a.k.a. Tugas Akhir (TA). Untungnya Tugas
Akhir ini aku ber-partner lagi sama Liske, yang juga magang di tempat yang
sama, jadi kalau mau kerja TA bisa langsung kerja juga di tempat magang.
Selanjutnya dalam post ini aku akan cerita tentang TA saja ya, karena kalau
cerita tentang magang juga, takutnya ga enak sama nama-nama perusahaan/proyek
yang terlibat hehehe.
Di Jurusan Program Studi Teknik Sipil
ini, TA boleh dikerjakan sendirian atau 2 orang. Kalau cerdas sih harusnya ya
milih kerja berdua aja, soalnya bisa saling tukar pikiran dan saling melengkapi
satu sama lain :p Seperti biasa, partnerku ya tetap Liske Widjojo, dari jaman
Tugas Baja & Tugas Beton. Thankyou ya Lis masih isa partner'an sampe TA :)
Judul TA :
Kritisi Desain Pseudo Elastis pada Bangunan Beraturan 6- dan
10-Lantai dengan Denah (Persegi/Persegi Panjang) di Wilayah (2/6) Peta Gempa
Indonesia
NB : Judul TA ini
adalah judul TA terakhir dan paling fix setelah berubah 3x. Adakah yang
bertanya-tanya, kenapa judul TA bisa sampai berubah 3x?? Temukan jawabannya
nanti dalam ceritaku.
Lihat judul TA di
atas baik-baik. Ada tanda kurung (...) kan? Yang mengambil judul TA ini ada 4
kelompok, sehingga mau ga mau dipecah berdasarkan bentuk denah bangunan dan
wilayah gempa.
Sisca-Liske ® denah persegi panjang di wilayah gempa 2
(duo melankolis + duo Scorpio)
|
Sherly-Aei Li ® denah persegi di wilayah gempa 6
(duo plegmatis + duo Capricorn)
|
Jimmy-Kopa ® denah persegi panjang di wilayah gempa 6
(duo plegmatis + duo Libra)
|
Yuli-Fafa ® denah persegi di wilayah gempa 2
(duo koleris + duo keras kepala :p)
|
- Pak Ben
- Bu Ima
Dosen penguji :
- Pak Pamuda
- Pak Hasan
Flashback 22-6-2012 :
Hari itu sudah
janjian ketemu sama Pak Ben, bareng sama Jimmy-Kopa. Kami berempat minta
pendapat Pak Ben tentang topik TA apa yang bisa diambil, sekaligus minta tolong
Pak Ben jadi dosen pembimbing. Pak Ben menawarkan 3 pilihan topik (seingatku) :
- Kecukupan nilai overstrength factor untuk desain kolom
- Sistem outrigger
- Persentase kolom elastis sebagai tube
Masing-masing punya
tingkat kesulitan yang lumayan. Kami berempat diskusi dulu, mau pilih yang
mana. Untuk topik kedua dan ketiga, Pak Ben sudah bilang kalau topik itu agak
sulit dan butuh pengerjaan yang lumayan lama. Akhirnya kami putuskan pilih
topik pertama mengenai kecukupan nilai overstrength factor untuk kolom dengan
alasan topik itulah yang masih bisa kami mengerti saat itu. "Masih bisa mengerti" di sini
adalah karena kami mengerti tujuan penelitiannya akan menghasilkan suatu angka
overstrength yang aman. Sementara itu, pada topik kedua dan ketiga, kami sama
sekali blur tentang pengerjaan penelitian.
Flashback 25-6-2012 :
Kami berempat
memberitahu Pak Ben tentang pilihan topik yang kami ambil, tapi kelihatannya
Pak Ben kurang suka dengan topik pertama. Kami juga membawa banyak referensi
dari internet tentang nilai overstrength factor dalam code-code peraturan di
negara lain. Dan kami juga banyak bertanya tentang overstrength yang biasanya
dipakai dalam praktik lapangan. Aku masih ingat sekali saat itu Pak Ben
langsung bilang, "Lho kalian ini belum melakukan penelitian tapi sudah
banyak tanya. Harusnya kalian itu belajar mandiri, cari jawaban sendiri, jangan
sedikit-sedikit tanya ke saya."
Flashback 29-6-2012 :
Hari itu ada
pertemuan antara dosen pembimbing dengan mahasiswa yang mengambil TA. Ternyata
ada 2 kelompok Struktur yang belum dapat topik TA yaitu Fafa-Yuli dan
Sherly-Aei Li. Nah, masalahnya dosen pembimbing Struktur yang bisa membimbing
TA semester ini cuma Pak Ben dan Bu Ima. Aku ga seberapa ingat bagaimana
prosesnya, eh tiba-tiba Pak Ben ngasih usulan 2 kelompok yang belum dapat topik
dicampur sama aku-Liske dan Jimmy-Kopa. Dan topik yang masuk akal supaya bisa
dibikin 4 kelompok adalah topik Pseudo
elastis. Duh langsung kepala ini puyeng, Pseudo
elastis itu metode apa lagi?? Bu Ima juga bilang, kami berempat percuma kalau
tetap ambil topik overstrength, karena topik itu sudah banyak diteliti oleh
orang lain. Ya sudah, akhirnya kita ambil topik Pseudo elastis dengan judul
awal TA : Kecukupan Jumlah Kolom Elastis dalam Desain Pseudo Elastis pada Bangunan Beraturan 6- dan 10-Lantai dengan
Denah (Persegi/Persegi Panjang) di Wilayah (2/6) Peta Gempa Indonesia.
Flashback 9-7-2012 :
Sudah ditetapkan
jadwal asistensi tiap hari Senin jam 8 pagi. Tapi yang datang hari itu cuma
aku, Liske, Jimmy, Kopa, Aei Li. Ternyata Fafa ikut COP, baru balik Surabaya
tanggal 17 Juli; Yuli pulang kampung ke Kediri; Sherly jalan-jalan ke Taiwan.
Bu Ima : "Lho,
kok sedikit ini yang datang? Yang lainnya ke mana?"
Kami : ....
Pak Ben : "Ini
niat ambil TA atau ga? Kalau ga niat, mending ga usah ambil TA sekarang."
Kami : ....
Bu Ima : "Ya
sudah, kalian pelajari dulu aja skripsi-skripsi lama. Coba urutkan dulu
penelitian Pseudo elastis sebelumnya, baru Senin depan kita diskusi lagi."
Akhirnya hari itu
kami berlima pergi ke perpustakaan dan bikin catatan mengenai
"sejarah" penelitian Pseudo elastis. Keren lho, topik ini sudah ada sejak 1993, dan sampai tahun 2011 sudah ada 27 penelitian tentang Pseudo elastis, dan tahun ini kami menambahkan 4 judul Pseudo elastis lagi HAHAHA
bersambung ke Part 2 ya :)
No comments:
Post a Comment